Jurusan engineering, atau yang biasa juga disebut dengan jurusan teknik, adalah salah satu jurusan yang punya prospek kerja yang baik hingga beberapa tahun ke depan.
Serupa dengan jurusan ekonomi maupun bisnis, jurusan engineering juga termasuk jurusan yang paling diminati oleh pelajar Indonesia, termasuk juga yang ingin kuliah ke luar negeri.
Yang menjadikannya salah satu jurusan favorit adalah banyaknya pilihan program studi dan peluang lapangan kerja yang luas.
Buat yang masih ragu mau lanjut kuliah jurusan engineering, ataupun sudah mantap mau kuliah di jurusan ini, tenang aja, dalam artikel kali ini, education ONE akan bahas secara menyeluruh.
Gambaran secara umum tentang kuliah jurusan engineering di luar negeri, bagaimana prospek kerja setelah lulus, jurusan teknik yang paling banyak dicari perusahaan di masa depan, universitas-universitas apa saja yang menjadi rekomendasi kami, dan juga pertanyaan lainnya seputar kuliah jurusan engineering ini.
Yuk langsung saja kita bahas satu-persatu!
Apa Itu Jurusan Engineering?
Jurusan engineering adalah salah satu jurusan kuliah yang termasuk dalam STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics).
Jurusan STEM ini cukup dikenal biasanya punya durasi kuliah lebih lama, biaya yang umumnya lebih tinggi, dan secara gamblang banyak orang bilang “kuliahnya susah”.
Ya hal itu memang tak bisa dipungkiri, tapi “balik modal”nya setelah lulus akan jauh lebih besar dibanding yang sudah dikeluarkan selama kuliah.
Penasaran berapa biaya hidup untuk kuliah di luar negeri? Yuk coba kalkulator biaya hidup di luar negeri ala Education ONE!
Jurusan engineering adalah gabungan sains dan teknologi yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan serta menjadi solusi atas permasalahan manusia.
Semakin bertambahnya populasi manusia, semakin berkembangnya teknologi, semakin kompleks pula kebutuhan manusia.
Maka dari itu tidak mengherankan jika jurusan engineering tetap menjadi salah satu jurusan kuliah favorit dari dulu hingga saat ini.
Apa Keuntungan Kuliah Jurusan Engineering?
Banyak banget keuntungan yang bisa kamu peroleh kalau kuliah jurusan engineering terutama kalau kamu memang suka belajar ilmu lintas disiplin, dijamin kamu juga akan enjoy selama kuliah.
Berikut ada 4 keuntungan utama versi education ONE jika kamu kuliah jurusan engineering:
Merupakan salah satu jurusan STEM
Sebelumnya sudah sedikit disinggung tentang apa itu jurusan STEM. Selain peluang “balik modal” yang lebih cepat, pasar lulusan STEM, termasuk salah satunya jurusan engineering, sangat diperlukan di berbagai negara, bahkan hingga US dan UK.
Di Australia pun, banyak profesi yang berkaitan dengan engineering termasuk dalam Skilled Occupation List, yang artinya sedang sangat dibutuhkan di Australia.
Dengan kata lain, kalau kamu tertarik untuk bekerja di luar negeri setelah lulus kuliah, kamu bisa ambil jurusan engineering sebagai salah satu pilihan pathway.
Kebutuhan pekerja yang besar
Menurut riset, lebih dari 68% lulusan jurusan engineering di Australia langsung mendapatkan kerja penuh waktu hanya dalam waktu 4 bulan setelah lulus.
Sedangkan di US, kebutuhan pekerja di bidang engineering diperkirakan akan meningkat sebesar 7% dalam satu dekade terakhir, dan dua kali lipat akan memperoleh gaji yang lebih besar dibanding median gaji pekerja lainnya.
Hal ini tentunya juga berlaku dalam skala global.
Multitalenta dan multi-skill jadi andalanmu
Selain pembelajaran secara teori, kamu juga akan dibekali dengan pengalaman hands-on, yang artinya biasanya belajar jurusan ini juga memberi kesempatan untuk praktik langsung di lapangan.
Untuk gambaran umum apa saja yang akan dipelajari di jurusan engineering dan kemampuan apa saja yang akan kamu peroleh, akan dibahas di section selanjutnya ya.
Maka dari itu, baca artikel ini sampai bawah ya!
Punya daya saing yang kompetitif di dunia kerja
Bisa dibilang, jurusan engineering atau jurusan teknik itu adalah jurusan yang “banyak mau”, seakan-akan kamu dituntut untuk ahli dalam bidang sains, teknologi, sekaligus sosial, karena yang kamu kerjakan akan berdampak pada khalayak luas.
Memang akan pusing dan mungkin butuh waktu kuliah yang lebih panjang dibanding jurusan lainnya, tapi, segala ke-ribet-an di awal inilah yang menyiapkanmu menjadi pribadi yang berkarakter kuat dan siap menghadapi tantangan dan permasalahan.
Sama dengan quote terkenal “tidak ada usaha yang mengkhianati hasil”.
Apa Saja Yang Akan Dipelajari di Jurusan Engineering?
Kurang lebih ada 10 jenis spesialisasi jurusan engineering, yang artinya ilmu yang dipelajari pun fokus sesuai bidangnya masing-masing.
Di bawah akan dibahas selengkapnya 10 spesialisasi engineering tersebut.
Namun demikian, terdapat ilmu-ilmu yang secara umum dipelajari oleh semua spesialisasi engineering, diantaranya adalah:
- Matematika
- Mekanik
- Elektronik
- Struktur mekanik
- Data dan pengukuran data
- Statistika
- Termodinamika
- Desain industrial
Lalu, dari sebanyak ilmu itu yang dipelajari, kemampuan apa saja yang bisa kamu asah selama berkuliah jurusan engineering?
Beberapa di bawah ini adalah kemampuan unggulan yang akan kamu latih ketika kuliah di jurusan engineering:
- Perencanaan
- Berpikir analitis dan logis
- Komunikasi dan presentasi
- Teliti dengan detail kecil
- Pemecahan masalah
- Manajemen proyek
- Kemampuan berorganisasi
- Kemampuan riset
Apa Saja Jenis Jurusan Engineering?
Jurusan teknik yang paling banyak dicari perusahaan di masa depan, mungkin ini lah yang perlu juga kamu pertimbangkan sebelum memilih kuliah jurusan engineering yang mana.
Berikut ini akan dibahas 10 jenis jurusan engineering. Yakin sudah familiar dengan semua jenis jurusannya? Yuk langsung cek di bawah ini!
1. Petroleum Engineering (Teknik Perminyakan)
- Fokus: Pertambangan minyak, gas, dan panas bumi.
- Prospek Kerja: Riset, eksplorasi, distribusi, ekonomi migas, pengeboran.
- Contoh Pekerjaan: Ahli geologi perminyakan, insinyur reservoir, insinyur pengeboran.
2. Chemical Engineering (Teknik Kimia)
- Fokus: Pengolahan bahan mentah menjadi produk (barang jadi/setengah jadi).
- Prospek Kerja: Beragam, dari industri farmasi hingga energi.
- Contoh Pekerjaan: Insinyur proses, peneliti bahan bakar nabati, pengembang produk kimia.
3. Nuclear Engineering (Teknik Nuklir)
- Fokus: Ilmu inti atom, PLTN, baterai ramah lingkungan.
- Prospek Kerja: Industri energi nuklir, kedokteran nuklir, penelitian.
- Contoh Pekerjaan: Insinyur reaktor nuklir, ahli radiasi, peneliti nuklir.
4. Electrical Engineering (Teknik Listrik / Teknik Elektro)
- Fokus: Aplikasi listrik untuk kebutuhan manusia.
- Prospek Kerja: Luas, dari pembangkit listrik hingga elektronika.
- Contoh Pekerjaan: Insinyur sistem tenaga, teknisi listrik, pengembang perangkat lunak tertanam.
5. Computer Engineering (Teknik Komputer)
- Fokus: Gabungan teknik elektro dan ilmu komputer.
- Perbedaan dengan Ilmu Komputer: Lebih fokus pada hardware (perangkat keras) komputer.
- Prospek Kerja: Industri komputer, robotika, telekomunikasi.
- Contoh Pekerjaan: Arsitek komputer, insinyur sistem komputer, pengembang perangkat keras.
6. Aerospace Engineering (Teknik Dirgantara / Teknik Penerbangan)
- Fokus: Upaya penjelajahan manusia di atmosfer dan luar angkasa.
- Prospek Kerja: Industri penerbangan, antariksa, manufaktur pesawat.
- Contoh Pekerjaan: Insinyur aerodinamika, insinyur propulsi pesawat, ahli navigasi penerbangan.
7. Materials Science and Engineering (Teknik Material)
- Fokus: Sifat, aplikasi, dan hubungan antar struktur material.
- Prospek Kerja: Beragam, dari konstruksi hingga manufaktur.
- Contoh Pekerjaan: Ilmuwan material, insinyur metalurgi, insinyur komposit
8. Mechanical Engineering (Teknik Mesin / Teknik Mekanik)
- Fokus: Analisis, desain, manufaktur, dan pemeliharaan sistem mekanik/mesin.
- Prospek Kerja: Luas, dari otomotif hingga energi terbarukan.
- Contoh Pekerjaan: Insinyur otomotif, insinyur robotika, ahli termodinamika.
9. Industrial Engineering (Teknik Industri)
- Fokus: Sinergi antara manusia, lingkungan, dan sistem industri.
- Prospek Kerja: Manufaktur, logistik, manajemen rantai pasokan.
- Contoh Pekerjaan: Ergonomist, insinyur sistem industri, ahli logistik.
10. Software Engineering (Teknik / Rekayasa Perangkat Lunak)
- Fokus: Pengembangan, pengujian, dan manajemen perangkat lunak.
- Prospek Kerja: Hampir semua industri, termasuk startup dan tech giants.
- Contoh Pekerjaan: Pengembang perangkat lunak, insinyur QA, arsitek perangkat lunak.
BONUS: Biomedical Engineering
Di Indonesia, jurusan teknik satu ini mungkin masih terdengar asing. Tapi, di luar negeri, jurusan ini termasuk yang paling diminati, lho!
Apa itu Teknik Biomedis?
Singkatnya, Teknik Biomedis adalah jurusan yang menggabungkan ilmu teknik dengan ilmu medis atau pengobatan.
Contoh Pekerjaan di Bidang Teknik Biomedis:
- Membuat organ internal manusia artifisial: Bayangkan bisa membantu orang yang membutuhkan transplantasi organ dengan organ buatan! Keren, kan?
- Merancang mesin untuk diagnosis penyakit medis: Teknik Biomedis juga berperan dalam menciptakan alat-alat canggih untuk mendiagnosis penyakit dengan lebih akurat dan cepat.
Rekomendasi Universitas untuk Kuliah Jurusan Engineering
Mau kuliah jurusan teknik di luar negeri tapi bingung cari universitasnya?
education ONE punya solusinya! Kami bisa bantu kamu kuliah di 7 negara pilihan, yaitu:
1. Australia:
- University of New South Wales
- University of Technology Sydney
- University of Adelaide
- RMIT University
- Curtin University
2. Kanada:
- University of Waterloo
- University of Toronto
- University of British Columbia
- University of Alberta
- McGill University
3. Inggris:
- Imperial College London
- University of Cambridge
- University of Oxford
- University of Manchester
- University of Nottingham
4. Amerika Serikat:
- Massachusetts Institute of Technology (MIT)
- Stanford University
- University of California–Berkeley
- Carnegie Mellon University
- Purdue University–West Lafayette
5. Malaysia:
- University of Malaya
- Universiti Teknologi Malaysia (UTM)
- Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM)
- Universiti Sains Malaysia (USM)
- Limkokwing University
6. Singapura:
- National University of Singapore (NUS)
- Nanyang Technological University (NTU)
- Singapore Management University (SMU)
- Singapore University of Technology and Design (SUTD)
- Singapore Institute of Technology (SIT)
7. Selandia Baru:
- Southern Institute of Technology (SIT)
- University of Otago
- University of Canterbury
- Victoria University of Wellington
- University of Waikato
Gaji Tinggi Menanti! Inilah Jurusan Teknik Paling Cuan di Tahun 2024
Hayo, para pejuang masa depan! Sudah siap menjelajahi dunia kerja dengan gaji fantastis? Nah, buat kamu yang berminat di bidang teknik, yuk simak jurusan-jurusan dengan prospek gaji paling cadas di tahun 2024 ini!
Berdasarkan data dari Ziprecruiter.com, berikut TOP 25 profesi jurusan teknik dengan gaji tertinggi:
Profesi | Kisaran Gaji (USD) / tahun 2022 |
---|---|
Petroleum Engineer | $72.500 – $167.000 |
Big Data Software Engineer | $10..500 – $145.500 |
Data Engineer | $96.000 – $142.500 |
Aeronautical Engineer | $85.000 – $130.000 |
Geological Engineer | $61.000 – $124.000 |
Aerospace Engineer | $79.000 – $121.000 |
Software Engineer | $80.000 – $116.500 |
Systems Engineer | $72.500 – $108.000 |
Industrial Engineering | $44.500 – $107.500 |
Biomedical Engineer | $56.500 – $103.000 |
Computer Hardware Engineer | $39.000 – $102.000 |
Computer Engineer | $59.500 – $99.500 |
Electrical Engineer | $71.000 – $99.000 |
Materials Engineer | $72.000 – $98.500 |
Agricultural Engineer | $46.500 – $95.000 |
Chemical Engineer | $63.000 – $94.000 |
Environmental Engineer | $62.500 – $93.000 |
Marine Engineer | $72.000 – $91.000 |
Architect | $63.000 – $90.500 |
Mechanical Engineer | $64.000 – $90.000 |
Civil Engineer | $65.000 – $89.500 |
Cartographer | $47.000 – $85.000 |
Nuclear Engineer | $56.500 – $80.000 |
Environmental Engineering Technician | $39.000 – $77.000 |
Automotive Engineer | $59.500 – $73.000 |
FAQ Jurusan Engineering
Bingung mau kuliah jurusan engineering? Tenang, kamu tidak sendiri! Banyak yang penasaran tentang seluk beluk jurusan ini. Yuk, simak FAQ jurusan engineering versi kekinian ini biar kamu makin mantap melangkah ke dunia sains dan teknologi!
1. Teknisi vs. Engineer: Apa Bedanya?
Seringkali nih, istilah teknisi dan engineer tertukar. Biar nggak salah paham, simak perbedaannya yuk:
- Teknisi: Si “doers” yang ahli dalam melaksanakan prosedur teknis, seperti pemasangan, pembongkaran, modifikasi, atau perbaikan.
- Engineer: Si “thinkers” dengan kemampuan analisis dan desain jempolan. Mereka merancang dan mengembangkan sistem untuk menyelesaikan masalah teknis.
2. Berapa Lama Kuliah Engineering di Luar Negeri?
Lama studi tergantung jenjang yang kamu pilih:
- Bachelor’s degree: Minimal 4 tahun.
- Master’s degree: 1-2 tahun.
- Diploma degree: Bisa lebih singkat, sekitar 1 tahun.
Tips: Cek website resmi universitas dan jurusan pilihanmu untuk informasi lebih detil!
3. Jurusan Engineering Cocok untuk Siapa?
Kamu termasuk orang yang:
- Bersemangat tinggi: Siap belajar dan menyelesaikan tantangan.
- Gemat memecahkan masalah: Punya otak encer dan senang mencari solusi kreatif.
- Kreatif dan imajinatif: Punya ide-ide inovatif untuk mengembangkan teknologi.
- Tekun dan tangguh: Pantang menyerah dalam menghadapi kesulitan.
- Mampu bekerja dalam tim: Kolaborasi adalah kunci kesuksesan di dunia engineering.
Masih bingung jurusan apa yang cocok? Coba kalkulator tes karir dan kepribadian education ONE! Gratis dan 100% online lho!
Kuliah Jurusan Engineering Menguntungkan Banget, Kan? Tunggu Apa Lagi?
Di atas kamu sudah baca tentang seluk-beluk perkuliahan jurusan engineering, sampai dengan pembahasan profesi dengan gaji tertinggi serta pertanyaan yang paling banyak ditanyakan terkait jurusan engineering.
Kamu bisa banget hubungi education ONE untuk merencanakan dan menyiapkan segala kebutuhan untuk bisa studi jurusan engineering di luar negeri.
Mulai dari persiapan dokumen, mengurus visa, hingga tips dan trik untuk membuat pengalaman kuliah di luar negeri jadi semakin berkesan, pastinya adalah prioritas kami.
- Kami berpartner dengan universitas terbaik di luar negeri untuk memastikan kamu mendapatkan pengalaman terbaik dari studi yang kamu pilih
- Pengalaman lebih dari 10 tahun untuk membantu pelajar dari seluruh dunia mengejar studi impiannya
- Memiliki rating di Google dan Facebook 4.9/5 untuk kepuasan pelanggan kami
Kamu bisa menjadi salah seorang yang mewujudkan mimpi untuk melakukan studi di luar negeri; Australia, Selandia Baru, Kanada, Inggris, Malaysia, dan Singapura.
Kalau kamu belum yakin dengan langkah selanjutnya yang harus dipersiapkan untuk studi di luar negeri, atau ingin berdiskusi tentang aturan-aturan yang terbaru, pesan KONSULTASI GRATIS dengan salah satu Career Development Consultant kami di education ONE sekarang juga.