Breaking News! Pembukaan Border New Zealand & Pengumuman Sistem Bekerja Pasca Studi
Pembukaan border New Zealand selalu jadi perdebatan karena cenderung lebih lambat dibandingkan negara lainnya. Akhirnya New Zealand memberikan jawaban resminya pada tanggal 11 Mei 2022 kemarin oleh Perdana Menteri Jacinda Ardern. Industri pendidikan internasional New Zealand akan berjalan sepenuhnya pada tanggal 31 Juli berbarengan dengan pembukaan border New Zealand yang dua bulan lebih cepat dari rencana awalnya. Pembukaan border ini sekaligus menjadi pernyataan bahwa imigrasi New Zealand akan mulai memproses student dan visitor visa pada tanggal 31 Juli nanti.
Pembukaan Border New Zealand untuk Pelajar Internasional
Pembukaan border yang awalnya dijadwalkan di bulan Oktober ini berujung cerah, karena 5,000 pelajar internasional akan masuk ke New Zealand (NZ) beberapa minggu kedepan saat visanya sudah disetujui. Diperkirakan sekitar pertengahan hingga akhir bulan Juli, pelajar internasional dengan kategori umum sudah bisa bersiap hadir disini.
Menurut Menteri Pendidikan New Zealand, Chris Hipkins, pembukaan border New Zealand ini akan memungkinkan sektor pendidikan internasional untuk kembali memulai kebangkitannya setelah tidur dua tahun ke belakang.
Strategi Baru Dunia Pendidikan New Zealand
Dengan membawa tahap pembukaan border New Zealand maju dari Oktober ke Juli, keputusan ini membawa kepastian bagi pelajar internasional yang sekarang sedang studi, maupun di masa depan. Pelajar internasional saat ini pastinya sedang mengalami dua tahun yang berat karena tidak dapat merasakan studi langsung di New Zealand.
Pelajar internasional saat ini seharusnya yakin dengan melihat kemampuan imigrasi NZ dalam pengurusan visa, mereka akan masuk ke universitas pilihannya di tahun akademik 2023, atau bahkan di akhir tahun ajaran 2022.
Pemerintah New Zealand juga mendengarkan saran dari organisasi yang mewakili delapan universitas di New Zealand dalam perdebatan yang terjadi mengenai pembukaan border New Zealand. Pemerintah menerapkan saran dari sektor institusi dengan membuat biaya hidup yang diperlukan untuk pelajar internasional selama studi di New Zealand tidak lebih dari $20,000 per tahunnya. Keputusan ini dianggap dapat memberikan kemudahan bagi pelajar internasional untuk dapat melakukan studinya di New Zealand.
Baca Juga: Daftar 5 Universitas Terbaik Di New Zealand, Mau Pilih yang Mana?
Daya tarik New Zealand tentu saja salah satunya berasal dari delapan universitasnya yang berada di peringkat 500 dunia, dari total sekitar 18,000 universitas yang ada. Ditambah lagi dengan dikenalnya New Zealand sebagai daerah yang diinginkan oleh pelajar internasional dengan kenyamanan lingkungan, keramahan masyarakat, dan pemandangan alam yang menakjubkan.
Pelajar Internasional Hasilkan 5,1 Miliar Dolar untuk Sisi Ekonomi
Lebih dari 3,500 pelajar internasional yang ada di University of Auckland sekarang sedang belajar di negaranya masing-masing, namun ini akan segera berubah di tanggal 31 Juli mendatang. Perubahan ini akan membuat pelajar internasional kembali melakukan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka, bukan lagi melalui daring.
Pelajar internasional pastinya membuat lingkungan kampus lebih beragam serta pelajar internasional juga mempunyai peran signifikan untuk memperkaya riset dan kegiatan di luar universitas. Kontribusi pelajar internasional bagi komunitas kampus dan kehidupan kota sangatlah berpengaruh. Sebagai negara keempat yang nilai ekspornya berasal dari edukasi, New Zealand memiliki valuasi $5,1 Miliar dalam nilai ekonomi selama sebelum pandemi COVID-19 berlangsung. Hal ini juga yang memotivasi universitas-universitas di NZ harus melakukan banyak hal untuk mengejar ketertinggalannya.
Kesempatan Kerja Di New Zealand Setelah Lulus: Aturan Terbaru
Pemerintah New Zealand juga mengumumkan detail tentang kesempatan bekerja pasca studi untuk pelajar internasional kedepannya. Pelajar dengan program gelar (sarjana, master, dll) masih bisa berkesempatan kerja di New Zealand setelah lulus seperti sebelumnya. Namun pelajar dalam program sertifikat dan diploma hanya bisa mendapatkan kesempatan kerja di New Zealand setelah lulus jika kualifikasi studi yang dimiliki berkaitan dengan yang ada di dalam Green List.
Green List sendiri berisikan 85 daftar bidang dan pemerintah mengatakan bahwa daftar ini akan memberikan jalur dan kesempatan yang lebih diprioritaskan untuk mendapatkan status resident di New Zealand.
Baca Juga: Beasiswa New Zealand
Revisi terbaru akan memungkinkan proses imigrasi yang lebih mudah secara substansial, perpanjangan visa, dan Green List baru untuk pekerjaan yang tenaga pekerjanya cenderung ‘sulit dicari’ serta untuk menarik dan mempertahankan pekerja yang berkemampuan tinggi. Aturan ini bertujuan untuk mengisi kekurangan tenaga terampil di bidang-bidang seperti kesehatan, teknik, perdagangan, dan teknologi.
“Will provide a streamlined and prioritised pathway to residency incentivising high skilled healthcare, engineers, trade and tech sector workers to relocate to New Zealand long term.”
Pelajar internasional nggak bisa ambil kesempatan kerja di New Zealand setelah lulus ini lebih dari satu kali. Keputusan ini diambil karena menurut pemerintah, ini bertujuan untuk mengurangi pekerja yang ada di New Zealand namun tidak mau melakukan aplikasi untuk Accredited Employer Work Visa.
Persaingan Kerja Di New Zealand Akan Lebih Ketat
Pelajar internasional yang sedang atau akan studi di New Zealand harus bersiap untuk bersaing dalam kesempatan kerja di New Zealand setelah lulus yang lebih ketat serta persyaratan yang lebih tinggi dalam hal financial requirements.
“The future will be different, we won’t be going back to National’s volume over value approach that became a backdoor to residency for lower-skilled and lower-paid migrant workers, who were then at risk of exploitation. [The] changes we’re announcing today seek to attract students to New Zealand to learn, while also shutting the backdoor route to residency.”
Selain 5,000 pelajar yang masuk di bawah naungan ‘kelompok 4’, pelajar internasional sekarang perlu menunjukkan bahwa mereka memiliki lebih banyak dana untuk membiayai hidup ketika studi di New Zealand. Pelajar yang mengambil pendidikan tinggi dan bahasa Inggris perlu menunjukkan bukti keuangan sebesar NZ$20.000 per tahun, sedangkan pelajar sekolah dasar dan menengah perlu menunjukkan bahwa mereka memiliki NZ$17.000. Aturan lama hanya mengharuskan memiliki NZ$15.000 per tahun terlepas dari tingkat studinya. Kalian juga perlu membayar seluruh biaya kuliah untuk tahun pertama studi mereka sebelum memulainya. Pelajar yang mengambil working visa juga harus berhasil menunjukkan kemampuan finansialnya dengan uang sebesar NZ$5.000.
Baca Juga: Kisaran Biaya Hidup dan Biaya Kuliah di New Zealand 2022
Intinya, tampaknya pelajar internasional dibebaskan untuk belajar di bidang apa pun di New Zealand dan menikmati pengalaman belajarnya – tetapi pelajar yang programnya cocok dengan Green List dan memiliki kemampuan untuk bersaing di pasar pekerjaan NZ akan memiliki peluang yang jauh lebih baik untuk bekerja atau melakukan imigrasi ke NZ untuk menjadi seorang permanent resident.
Pembukaan Border New Zealand Tidak Lama Lagi, Segera Persiapkan Diri!
Pembukaan border New Zealand sudah nunggu di depan mata, sudah bukan waktunya lagi buat kalian mau-mau aja buat studi ke luar negeri. Banyak persiapan yang harus dilakuin, dan pasti akan capek banget kalau dijalanin sendiri. Education ONE bisa jadi solusi buat kalian yang clumsy buat nyiapin studi dari A-Z, karena pembukaan border New Zealand ini jadi titik balik buat kalian yang mau studi kesana.
Kualitas pendidikan yang jempolan ditambah lingkungan yang nyaman dan bisa banget dieksplor masih dan selalu akan ada disana. Bareng sama masyarakatnya yang ramah, New Zealand akan kasih kalian salah satu pengalaman studi yang paling asik dan menyenangkan.
Kalian bisa langsung main ke situs education ONE, cek halaman kontak kami buat tau nomor WhatsApp konsultan kami, sampai langsung pesan KONSULTASI GRATIS kalau kalian memang mau ngobrol langsung sama konsultan pendidikan kami.
Artikel tentang pembukaan border New Zealand dan kerja di New Zealand setelah lulus sampai sini dulu ya, sampai jumpa di berita baik selanjutnya. See you!
